Senin, 29 Oktober 2012

Istighotsah agar Aman dan Kondusif

Istighotsah agar Aman dan Kondusif

by on 18/10/12 at 8:48 pm
ISTIGHOTSAH: Bupati Kholilurrahman memberikan sambutan dalam istighotsah di Lapangan Garuda Kecamatan Palengaan, Selasa (16/10).
PALENGGAN-Bupati Pamekasan Kholilur rahman menghadiri istighotsah yang digelar di Lapangan Garuda Kecamatan Palengaan, Selasa siang (16/10) sekitar pukul 13.00. Istighotsah juga dihadiri 130 ulama, yang merupakan pimpinan dan pengasuh pondok pesantren (PP) di Pamekasan. Beberapa ulama itu, antara lain KH Muhammad Rofii Baidawi (pengasuh PP Alhamidi), KH Misbahul Munir (PP Kebun Baru), KH Majid Mudatsir (PP Miftahul Ulum Panyepen).
Lalu, KH Tohir Zain Abdul Hamid (PP Bata Bata), KH Ali Ridho (PP Tengginah Proppo), KH Wasik Abdullah (PP Taman Sari Palengaan), dan KH Quddus (PP Bringin Proppo). Istighotsah yang memang rutin digelar di beberapa wilayah di Kabupaten Pamekasan ini, bertujuan agar Pamekasan tetap aman dan kondusif. Sekitar 1.500 warga dari berbagai daerah di Pamekasan memadati lokasi.
Istighotsah diawali dengan tahlil dan doa secara bergiliran para ulama. Kemudian dilanjutkan tausiyahulama yang hadir. Tak lupa Kholilurrahman juga diberi kesempatan untuk menyampaikan sambutannya. ”Saya, sudah hampir lima tahun ini selalu berusaha untuk maksimal dalam menjalankan amanah sebagai pimpinan di Kabupaten Pamekasan.
Kami selalu berusaha untuk memenuhi segala pelayanan bagi masyarakat. Saya pribadi selalu berusaha berada di jalan yang benar. Mohon maaf jika masih ada kekurangan, semoga di waktu yang tersisa saya masih bisa terus meningkatkan dan menyempurnakan pelayanan bagi masyarakat Pamekasan,” ujar Kholilurrahman.
Usai istighotsah, Kholilurrahman menyempatkan diri mengunjungi rumah Rochman, 22, warga Dusun Pangongangan, Desa Banyupelle, yang meninggal tragis jatuh dari lantai dua, saat menjadi tenaga kerja Indonesia (TKI) di Malaysia. Bupati mengunjungi keluarga besar TKI malang itu, dan memberikan bantuan. (radar)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar